
Pro Drive Indonesia Bentuk Driver Direksi yang Aman dan Profesional bagi PT Aneka Jasa Grhadika
October 28, 2025
Pro Drive Indonesia Gelar Pelatihan Defensive Driving di Pertamina International Timor SA
October 28, 2025Pro Drive Indonesia Bersama Abdi Yasa Universitas Airlangga
Keselamatan dan keamanan adalah fondasi utama dari setiap operasional institusi pendidikan tinggi. Di Universitas Airlangga (UNAIR), institusi bergengsi yang memegang teguh tagline “Excellent with Morality”, standar profesionalisme dituntut pada setiap lini, termasuk pada para pengemudi operasional yang dikenal sebagai Abdi Yasa. Para Abdi Yasa ini adalah ujung tombak yang menjamin mobilitas pimpinan, dosen, hingga kegiatan akademis di lingkungan kampus yang dinamis.
Menyadari bahwa keunggulan kampus harus tercermin pula dalam budaya berkendara yang aman dan bertanggung jawab, UNAIR menggandeng Pro Drive Indonesia, pakar keselamatan berkendara yang tersertifikasi, untuk menyelenggarakan pelatihan khusus Defensive Driving Training for Abdi Yasa.
Pelatihan intensif ini berlangsung selama dua hari penuh, yaitu pada 30-31 Agustus 2025, di lingkungan Kampus C UNAIR, Surabaya. Ini adalah bentuk kontribusi nyata Pro Drive Indonesia untuk meningkatkan kompetensi dan keselamatan Abdi Yasa UNAIR. Kami berharap, kontribusi ini membawa manfaat besar bagi seluruh Abdi Yasa UNAIR.
Defensive Driving, Pilar Morality di Jalan Raya
Dalam konteks Excellent with Morality, Defensive Driving adalah perwujudan dari moralitas (tanggung jawab sosial) dan keunggulan (keterampilan antisipatif) saat berada di balik kemudi. Ini bukan sekadar tentang mematuhi batas kecepatan; ini adalah filosofi berkendara yang menempatkan nyawa, waktu, dan aset sebagai prioritas tertinggi, terlepas dari situasi di sekitar.
Seorang pengemudi operasional kampus sering dihadapkan pada skenario kompleks—mengantar pimpinan, membawa dokumen penting, atau berhadapan dengan padatnya lingkungan kampus yang dipenuhi mahasiswa, pejalan kaki, dan kendaraan parkir. Jika kelalaian pengemudi menjadi penyebab lebih dari 80% kecelakaan di jalan raya, maka Defensive Driving hadir sebagai solusi untuk mengatasi faktor manusia tersebut.
Materi yang disampaikan dalam pelatihan ini berfokus pada teknik antisipasi risiko. Para Abdi Yasa dilatih untuk mengembangkan Situational Awareness yang tinggi, mampu memindai potensi bahaya jauh ke depan, serta memprediksi kesalahan yang mungkin dilakukan oleh pengguna jalan lain (seperti pengendara motor yang tiba-tiba berpindah jalur atau pejalan kaki yang menyeberang tanpa melihat). Kemampuan mengantisipasi ini adalah inti dari kecerdasan emosi di jalan, di mana pengemudi dituntut untuk tetap tenang dan mengambil keputusan yang benar meski dalam tekanan atau provokasi.
Kurikulum Dua Hari Penuh Transformasi Perilaku
Pelatihan yang diselenggarakan Pro Drive Indonesia selama dua hari ini memadukan teori komprehensif dengan sesi praktik yang dirancang untuk menguji respons pengemudi dalam kondisi nyata.
Sesi teori mendalami akar permasalahan kecelakaan, mulai dari faktor psikologis seperti fatigue (kelelahan) dan distracted driving (mengemudi sambil teralihkan), hingga pemahaman mendalam tentang dinamika kendaraan (vehicle dynamics). Abdi Yasa belajar bagaimana melakukan Pre-Trip Inspection yang efektif, memastikan kendaraan operasional selalu dalam kondisi prima sebelum digunakan—sebuah langkah pencegahan yang sangat fundamental.
Di sesi praktik, fokus diletakkan pada penguasaan teknik pengereman yang tepat, kemampuan bermanuver di area sempit Kampus C, serta latihan jarak aman dalam kecepatan yang berbeda. Pelatihan ini secara khusus mengajarkan Abdi Yasa untuk mengemudi secara mulus (smooth driving), yang secara langsung meningkatkan kenyamanan penumpang, sebuah aspek penting dalam pelayanan operasional kampus. Mengemudi yang mulus juga berkontribusi pada efisiensi bahan bakar dan perpanjangan usia pakai kendaraan, menunjukkan keunggulan yang bertanggung jawab (Excellent with Morality).
Kontribusi untuk Lingkungan Kampus yang Lebih Aman
Keberhasilan pelatihan ini membawa dampak positif yang meluas, jauh melampaui kemampuan mengemudi individu:
Pertama, pelatihan ini menekan risiko kecelakaan. Dengan meningkatnya kesadaran dan keterampilan antisipasi, potensi insiden yang melibatkan mobil operasional kampus menjadi minimal. Ini berarti pengurangan biaya perbaikan, klaim asuransi, dan yang terpenting, perlindungan keselamatan jiwa.
Kedua, pelatihan ini menegaskan nilai-nilai UNAIR di lingkungan sehari-hari. Pengemudi yang menerapkan Defensive Driving mencerminkan moralitas tinggi: mereka menunjukkan tanggung jawab tidak hanya pada penumpang, tetapi juga pada ribuan mahasiswa, dosen, dan staf yang berbagi ruang jalan. Perilaku berkendara yang disiplin dan mengutamakan keselamatan adalah perwujudan nyata dari keunggulan moral yang diusung oleh universitas.
Pro Drive Indonesia merasa terhormat dapat bekerja sama dengan para Abdi Yasa Universitas Airlangga. Kami berdoa agar ilmu dan keterampilan yang diperoleh pada 30-31 Agustus 2025 menjadi bekal tak ternilai dalam setiap perjalanan mereka, dan semoga kontribusi kami senantiasa memberikan manfaat bagi terciptanya lingkungan berkendara yang aman, nyaman, dan bertanggung jawab. Amin.


